Bagaimana cara mendapat hidayah
melalui Al-Quran. Bukankah Al-Quran itu petunjuk yaitu hidayah itu sendiri.
Apakah setiap orang yang hendak mendapat hidayah harus membaca dan memahami
Al-Quran.
Apakah kalian masih ingat bagaimana
kisah sahabat Umar masuk Islam. Tentu saja, seorang sekeras Umar dapat luluh
dengan lantunan bacaan Al-Quran. Begitulah cara Allah untuk memberi hidayah
kepada Umar dengan cara mendengar Al Quran ketika dibaca. Yang demikian adalah
cara yang pertama.
Cara kedua tentu saja dengan cara
membacanya sendiri, memahaminya dan mempelajari lebih dalam isi dan
kandungannya. Tidak perlu sekelas ahli tafsir atau musafir, yang terpenting bagaimana
upaya kita untuk memahami dan mempelajarinya. Bukankan banyak yang berujar, “Seolah
masalah saya terjawab ketika membaca terjemah Al Quran yang saya baca pada ayat itu.” Yang demikian lebih dari
cukup. Apalagi dengan mengkajinya lebih jauh.
Yang terakhir adalah dengan cara
mendengar, melihat dan merasakan apa yang terkandung di dalam Al Quran melalui
orang lain, atau melalui ciptaanNya. Dalam hal ini misalnya betapa banyak orang
masuk Islam karena mendengar ceramah Dr. Zakir Naik. Bagaimana para ilmuwan
masuk Islam gegara terperangah dengan isi Al Quran yang leih dahulu berbicara
tentang temuannya. Atau sekedar bagaimana non muslim melihat cara hidup muslim
yang bersih dan berakhlak yang secara
tidak sadar menimbulkan kekaguman sehingga tertarik mempelajari Al-Quran
#21
Komentar
Posting Komentar